JEMBRANA – Gerak cepat Satuaan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Jembrana akhirnya berhasil evakuasi penumpang KMP Cemerlang yang kandas sekitar 200 meter dari Dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk, Selasa (11/11/2025).
Kasat Polairud Polres Jembrana AKP I Putu Suparta mengatakan sekitar pukul 14.00 Wita, Kapal Motor Penumpang (KMP) Cemerlang mengalami insiden kandas diduga akibat terseret arus laut.
“KMP Cemerlang mengalami insiden kandas sekitar 200 meter dari Dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk, diduga akibat terseret arus,” ujar AKP Putu Suparta, Selasa (11/11/2025).
Ia menerangkan, berkat koordinasi cepat lintas instansi, seluruh penumpang dan kru kapal berhasil dievakuasi dengan selamat dan aman.
“Seluruh penumpang dan ABK selamat,” terang AKP Putu Suparta.
Dari hasil pendataan, KMP Cemerlang yang dinahkodai Bayu Diki berangkat dari Pelabuhan Ketapang menuju Dermaga MB I Gilimanuk sekitar pukul 12.20 Wita.
Saat mendekati dermaga, kapal terseret arus kuat hingga kandas sekitar 200 meter dari dermaga.
Kapal tersebut mengangkut 67 orang, terdiri atas 53 penumpang dan 14 kru kapal, serta sejumlah kendaraan: 8 unit kendaraan kecil, 4 unit bus, 1 unit tosa, dan 14 unit sepeda motor.
Mengetahui situasi tersebut, tim gabungan segera melakukan langkah tanggap darurat.
Personel Sat Polairud Polres Jembrana bersama Brimob Batalyon C Pelopor, Basarnas, TNI AL, dan petugas pelabuhan dari UPP Kelas II Gilimanuk bergerak menuju lokasi menggunakan Rubber Boat dan kapal patroli KP Tanjung Rening 2006 milik Sat Polairud Polres Jembrana.
“Proses evakuasi dimulai sekitar pukul 16.30 Wita, para penumpang dipindahkan secara bertahap ke Water Bee Teluk Gilimanuk, ” terang AKP Putu Suparta.
Selanjutnya, penumpang dibawa ke ruang VIP ASDP Gilimanuk untuk pendataan dan pemeriksaan kondisi kesehatan.
Di tempat terpisah, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K. menyampaikan apresiasi atas soliditas dan kerja cepat seluruh unsur terkait dalam menangani peristiwa tersebut.
Kapolres Jembrana mengatakan kehadiran cepat petugas gabungan merupakan bukti nyata sinergitas TNI, Polri, Basarnas, dan stakeholder pelabuhan dalam menjamin keselamatan masyarakat di laut.
“Kami mengimbau masyarakat agar selalu memperhatikan kondisi cuaca dan mengikuti arahan petugas sebelum berlayar,” ujar AKBP Citra Dewi.
Sekitar pukul 17.45 Wita, KMP Cemerlang berhasil lepas dari posisi kandas dengan bantuan teknis dari pihak pelabuhan.
Seluruh proses berjalan aman, lancar, dan kondusif tanpa korban jiwa.
Polres Jembrana juga mengingatkan masyarakat agar tetap tenang dan segera menghubungi layanan darurat Polri 110 jika mengetahui adanya peristiwa darurat, baik di laut maupun di darat.
